Aku dan teman-teman mahasiswa pun segera naik ke pesawat. Wahh, ini tentu memakan perjalanan yang sangat panjang serta waktu yang lama.
***
5 jam kemudian, kami sampai di Amerika. Sungguh perjalanan yang sangat melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Kami pun akhirnya tiba di bandara Washington. Kamipun segera turun dari pesawat.
“Wah… sangat besar sekali ya bangunan-bangunan di Washington, bahkan bandaranya saja sangat elit..”kata Ahmed kepadaku.
“Ya, aku sangat setuju denganmu. Tapi, semua keindahan yang ada di dunia ini bagi kita umat muslim adalah tidak nyata. Kamu mengerti ‘kan maksudku..”Kataku kepada Ahmed.
“Ya aku mngerti maksudmu ga. Dan itu memang benar sekali.”
Setelah itu, kami semua pun naik bis menuju penginapan selama kami di Amerika.
“Pak, kalau saya boleh tahu.. dimana kita akan menginap?”tanyaku kepada Pak Ayyub.
“Kita akan menginap di perkampungan muslim Amerika. Dan letaknya lumayan jauh dari bandara.”kata Pak Ayyub kepadaku.
Di sepanjang jalan, aku jarang sekali menemukan masjid, dan bangunan Islami lainnya. Ya, ini memang bukanlah hal yang aneh, karena di Amerika sendiri umat muslim adalah minoritas.
Tetapi, terlepas dari semua itu, aku menemukan banyak sekali bangunan dan gedung pencakar langit di sini. Sangat banyak sekali, dan sangat Indah. Tetapi, di Wahington memang bukanlah tempat yang tepat untuk mencari tempat berwisata. Ini karena di Washington sendiri memang kota besar yang khusus untuk dunia perkantoran.
Setalah 2 jam berjalan, akhirnya kami sampai di perkampungan muslim Amerika.
“Wah, aku sangat tidak menyangka. Perkampungan umat muslim di sini sama seperti kota di Kairo juga ya. Berarti sudah lumayan banyak ya umat muslim di Amerika.” Kataku kepada Ahmed. Ahmed pun tersenyum.
“Anak-anak, ayo semuanya berkumpul. Ada pengumuman yang ingin bapak sampaikan.”Kata Pak Ayyub. Kami semua pun berkumpul. Dan mulailah Pak Ayyub menjelaskan apa yang ingin beliau sampaikan.
“Ini adalah jadwal kita selama 2 minggu di Amerika. jadi, kita tidak akan membuang-buang waktu di sini selama 2 minggu. jadwal akan mulai kita laksanakan esok hari, yaitu mulai dari hari Jum’at.”Kata Pak Ayyub kepada kami.
“Raga, tolong bagikan jadwal ini kepada semua mahasiswa.”Kata Pak Ayyub memerintahkan ku. Aku pun segera melaksanakannya.
Setelah membagikan semua jadwal, aku dan teman-teman mahasiswa lainnya segera membagi tempat penginapan. Kali ini, aku bersama Ahmed. Ah, Ahmed memang teman jurusan yang sangat akrab denganku.
Kami pun segera menuju penginapan. karena kami semua sangat lelah sekali menempuh perjalanan kali ini. Capek banget pokoknya.
Setelah sampai, waktu tepat menunjukkan pukul 8 malam. Aku, Ahmed, dan 8 orang temanku pun segera melaksanakan shalat Isya berjama’ah. Setelah itu, kami berdua pun menuju kamar masing-masing untuk tidur dan mempersiapkan diri esok hari.
“Huaaa…(sambil menguap), ngantuk banget. Nggak nyangka, baru kali ini aku tidur di Amerika.”kataku
“Sebelum tidur, enaknya lihat jadwal dulu kali ya..”Sambil mengambil jadwal study tur. Akupun membaca jadwal untuk esok hari. Besok kita akan ke laboratorium washington. Ini merupakan perjalanan yang sangat menggembirakan. Tapi, pada saat membaca, mataku lebih tertuju pada dua hari. Hari kamis, minggu ke 3, aku ke Universitas Harvard, dan hari jum’at minggu ke 3 aku ke NASA!!!, wah aku sangat tidak sabar sekali. di Harvard, aku akan ketemu Daffa.. Nggak sabar banget pokoknya. Terus, ke NASA, aku dan temen-temen akan melihat teleskop-teleskop canggih, dan peralatan lainnya.. Duh,, nggak sabar banget pokoknya.
Aku pun mencoba tidur dan menutup mata. Agar kiranya cepat menuju tanggal tersebut
BERSAMBUNG.
0 comments:
Post a Comment
Kritik & Saran Anda sangat Saya Butuhkan.. Silahkan berkomentar dengan Bahasa yang Sopan. Komentar tidak boleh mengandung unsur pornografi, atau link hidup. Terima kasih.